Mata kering adalah kondisi yang umum terjadi ketika mata tidak menghasilkan cukup air mata atau kualitas air mata yang dihasilkan tidak cukup baik untuk menjaga kelembapan mata. Gejalanya bisa meliputi rasa gatal, terbakar, merah, dan penglihatan yang kabur. Jika tidak segera diatasi, mata kering bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Apa penyebab mata kering dan gatal, serta bagaimana cara mengatasinya?

 

Apa Itu Mata kering dan Gatal

Mata kering adalah kondisi dimana mata kekurangan kelembapan yang diperlukan air mata. Kurangnya kelembapan disebabkan oleh jumlah air mata yang berkurang atau kualitasnya menurun, sehingga mata menjadi kering dan gatal. Gejala umum mata kering meliputi sensasi terbakar, rasa gatal, mata merah, penglihatan kabur, dan kelelahan mata yang berlebihan.

Penyebab Mata Kering dan Gatal

Penurunan produksi air mata

Salah satu penyebab utama mata kering adalah penurunan produksi air mata. Air mata terdiri dari tiga lapisan: minyak, air, dan lendir. Ketiganya bekerja sama untuk menjaga mata tetap lembap. Jika produksi air mata menurun, mata akan cepat kering. Penurunan produksi air mata dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari usia, gangguan hormon, atau masalah kesehatan tertentu. Misalnya pada wanita yang memasuki menopause, perubahan hormon dapat mengurangi jumlah air mata yang diproduksi.

Penggunaan layar yang berlebihan

Saat ini, banyak orang menghabiskan waktu berjam-jam di depan layar komputer, ponsel, dan perangkat elektronik lainnya. Kebiasaan ini menyebabkan kita sering berkedip lebih sedikit, yang berarti air mata tidak tersebar secara merata di seluruh permukaan mata. Akibatnya, mata menjadi lebih kering dan iritasi. Penggunaan layar atau screen time berlebihan juga bisa menyebabkan ketegangan mata, yang memperburuk gejala mata kering.

Masalah kesehatan

Beberapa kondisi medis dapat menyebabkan atau memperburuk mata kering. Salah satunya adalah sindrom mata kering (dry eye syndrome), sebuah kondisi kronis yang mengurangi kemampuan mata untuk menghasilkan air mata yang cukup. Penyakit autoimun, seperti Sjogren’s syndrome, juga dapat mengganggu produksi air mata. Selain itu, gangguan hormon seperti yang terjadi pada wanita hamil atau menopause dapat mempengaruhi keseimbangan cairan tubuh dan mengurangi produksi air mata.

Pengaruh obat-obatan

Beberapa jenis obat-obatan dapat menyebabkan efek samping berupa mata kering. Obat antihistamin, dekongestan, obat tekanan darah tinggi, dan obat-obatan lain yang mengurangi produksi cairan tubuh bisa mempengaruhi kelembapan mata. Jika Anda mengonsumsi obat-obatan tertentu dan mulai merasakan gejala mata kering, segera konsultasikan kepada dokter Anda.

Kebiasaan yang mempengaruhi kesehatan mata

Kebiasaan sehari-hari juga dapat mempengaruhi kelembapan mata. Salah satunya adalah menggosok mata secara berlebihan, yang bisa merusak lapisan pelindung mata dan mengurangi kelembapan alami. Selain itu, pemakaian lensa kontak yang terlalu lama atau tidak sesuai petunjuk juga bisa  menyebabkan mata kering.

 

Cara Mengatasi Mata Kering dan Gatal

Penggunaan obat tetes mata

Obat tetes mata merupakan solusi paling umum untuk mengatasi mata kering. Obat ini berfungsi menggantikan air mata yang hilang dan membuat mata terasa lebih nyaman. Pilih obat tetes mata yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi mata Anda.

Menjaga kelembapan lingkungan

Lingkungan yang kering dapat memperburuk gejala mata kering. Untuk itu, jaga kelembapan udara di sekitar Anda, misalnya dengan menggunakan humidifier di dalam ruangan. Hindari paparan langsung terhadap angin, AC, atau kipas angin yang dapat membuat mata kering.

 

Kapan Harus Berkonsultasi dengan Dokter?

Jika gejala mata kering dan gatal berlanjut atau semakin para, segera konsultasi dengan dokter mata. Beberapa gejala yang perlu diperhatikan adalah rasa sakit pada mata, penglihatan kabur, dan kondisi mata yang tidak membaik setelah menggunakan tetes mata. Dokter mata dapat melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan tidak ada kondisi medis lain yang menyebabkan masalah pada mata Anda.

 

Kesimpulan

Mata kering dan gatal bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk penurunan produksi air mata, penggunaan layar berlebihan, masalah kesehatan lain, serta efek samping obat-obatan. Jika gejala berlanjut atau semakin memburuk, segera konsultasikan dengan dokter mata. Untuk penanganan lebih lanjut, Anda bisa mengunjungi RS Mata Undaan dan berkonsultasi dengan dokter spesialis mata. Untuk membuat janji temu, download aplikasi BERSAMAMU di Play Store atau App Store dan ambil nomor antrian dari mana saja.

Artikel ini telah ditinjau oleh dr. Astrid Pricilia S., SpM