Menjaga kesehatan mata adalah langkah penting untuk mencegah berbagai gangguan penglihatan, termasuk glaukoma. Penyakit ini sering kali tidak menunjukkan gejala pada tahap awal, sehingga banyak orang tidak menyadari bahwa mereka mengalaminya. Glaukoma dapat menyebabkan kerusakan permanen pada saraf optik, yang berujung pada kebutaan jika tidak ditangani dengan baik.

Oleh karena itu, menerapkan kebiasaan sehat untuk mata sangat penting agar terhindar dari risiko glaukoma dan penyakit mata lainnya.

Tips Menjaga Kesehatan Mata untuk Menghindari Glaukoma

1. Lakukan pemeriksaan mata secara teratur

Pemeriksaan mata adalah cara terbaik untuk mendeteksi glaukoma sejak dini. Dokter mata dapat melakukan berbagai tes untuk melihat tekanan dalam mata dan kondisi saraf optik. Jika Anda memiliki faktor risiko glaukoma, lakukan pemeriksaan setidaknya sekali dalam setahun agar bisa segera mendapatkan pengobatan jika diperlukan.

2. Waspadai penggunaan obat golongan steroid

Obat golongan steroid, baik dalam bentuk tetes mata, oral, maupun inhaler, dapat meningkatkan tekanan bola mata jika digunakan dalam jangka panjang. Jika Anda memerlukan obat steroid untuk kondisi kesehatan tertentu, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter mata agar tekanan mata tetap terkontrol.

3. Konsumsi makanan yang baik untuk mata

Asupan nutrisi yang cukup dapat membantu menjaga kesehatan mata. Makanan yang kaya akan vitamin A, C, dan E, serta omega-3 sangat baik untuk mendukung kesehatan saraf penglihatan. Sayuran hijau, wortel, ikan, dan buah-buahan sitrus seperti jeruk dan lemon merupakan pilihan terbaik untuk membantu mengurangi risiko glaukoma.

Baca Juga: 7 Makanan untuk Kesehatan Mata Anak, Wajib Tahu!

4. Jaga tekanan darah dan gula darah

Hipertensi dan diabetes adalah faktor risiko yang dapat memperburuk risiko glaukoma. Menjaga tekanan darah dan kadar gula dalam batas normal dapat membantu mengurangi risiko peningkatan tekanan dalam mata dan melindungi saraf optik dari kerusakan.

5. Hindari cedera mata

Cedera mata bisa menimbulkan glaukoma juga. Oleh karena itu, selalu gunakan kacamata pelindung saat berolahraga, bekerja dengan alat berat, atau melakukan aktivitas yang berpotensi membahayakan mata.

6. Memilih jenis olahraga yang aman

Aktivitas fisik yang dilakukan secara teratur dapat membantu menjaga tekanan mata tetap stabil. Namun, jenis olahraga yang mengharuskan posisi kepala di bawah, seperti yoga dan angkat beban yang tidak dilakukan dengan teknik pernapasan yang tepat dapat meningkatkan tekanan bola mata. Oleh karena itu, pastikan untuk memilih olahraga yang aman bagi mata Anda.

7. Perhatikan posisi tidur

Tidur dengan posisi mata menekan bantal atau lengan bisa meningkatkan tekanan pada mata. Jika Anda memiliki riwayat gangguan tidur seperti obstructive sleep apnea (OSA), segera lakukan pemeriksaan karena kondisi ini dapat memperburuk kesehatan mata.

Kapan Harus ke Dokter?

Jika Anda mulai mengalami gangguan penglihatan, seperti melihat lingkaran cahaya di sekitar lampu, pandangan kabur, seperti berkabut, atau kesulitan melihat di malam hari, sebaiknya segera periksa ke dokter mata. Diagnosis dini dapat membuat pengobatan lebih efektif dan membantu memperlambat perkembangan penyakit.

Rumah Sakit Mata Undaan menyediakan layanan pemeriksaan dan perawatan glaukoma dengan teknologi terkini. Dengan deteksi dini dan perawatan yang tepat, risiko kehilangan penglihatan akibat glaukoma dapat diminimalkan.

Jika Anda memiliki faktor risiko atau mengalami gejala mencurigakan, jangan ragu untuk melakukan pemeriksaan ke dokter spesialis mata. Nikmati kemudahan membuat janji temu dengan dokter melalui aplikasi BERSAMAMU dari Rumah Sakit Mata Undaan. Unduh aplikasinya sekarang di Google Play untuk Android dan App Store untuk iPhone!

Artikel ini telah ditinjau oleh dr. Dewi Rosarina, SpM