Banyuwangi, 22 Juni 2025 – Sukses menyelenggarakan operasi katarak massal untuk warga Banyuwangi, RS Mata Undaan Surabaya (RSMU) tetap berkomitmen mengawal Upayan bebas Katarak dengan memberikan kontrol paska operasi yang dijadwalkan hari ini. Masih bertempat di RS Al Huda Banyuwangi, kontrol pasca operasi merupakan salah satu Gold Standard yang tetap diberlakukan RS Mata Undaan, demi menjaga mutu dan keselamatan pasien walau tindakan operasi dilakukan diluar RSMU. Bakti sosial ini merupakan bagian dari rangkaian HUT ke-92 RSMU yang membawa semangat mengabdi melalui penglihatan yang lebih baik.
Dari proses skrining yang dilakukan dua minggu sebelumnya, sebanyak 50 pasien terpilih untuk menjalani operasi katarak dengan teknik fakoemulsifikasi. Operasi berlangsung lancar tanpa kendala dan selesai pada pukul 15.00 WIB. Masing-masing dokter operator menangani sekitar 10–14 pasien secara bergantian. Hari ini, seluruh pasien tampak mengantri sejak pagi untuk kontrol pascaoperasi H+1 guna mendeteksi dini komplikasi dan memastikan pemulihan berjalan optimal.
Hasil evaluasi menunjukkan seluruh pasien dalam kondisi baik tanpa keluhan yang berarti. Mereka telah dibekali arahan lanjutan untuk kontrol H+7 dan H+30. “Setelah dicek secara keseluruhan, alhamdulillah semua dalam kondisi baik. Harapannya pasien patuh terhadap anjuran yang sudah kami edukasikan,” ujar dr. Togar Sitorus, Sp.M, Ketua Pelaksana Bakti Sosial Operasi Katarak dari RS Mata Undaan.
Direktur RSMU, dr. Sahata P.H. Napitupulu, Sp.M(K), turut menyampaikan apresiasinya, “Kami bersyukur seluruh tindakan berjalan dengan aman dan hasil kontrolnya pun sangat baik. Ini menjadi pengingat bahwa akses kesehatan mata perlu terus diperluas agar manfaatnya bisa dirasakan lebih banyak orang.”
Salah satu keluarga pasien, Siti Rahma (anak dari pasien asal Bangorejo, Banyuwangi), menyampaikan rasa terima kasihnya, “Terima kasih kepada seluruh tim medis. Terima kasih RS Mata Undaan Surabaya, Bapak saya sekarang bisa melihat lebih jernih, dan ini sangat berarti bagi keluarga kami.” Kegiatan ini juga didukung oleh beberapa mitra vendor alat Kesehatan dan obat-obatan yang menyediakan alat serta material medis berkualitas.
Melalui momen 92 tahun pengabdiannya, RS Mata Undaan terus memperkuat perannya sebagai pelopor layanan kesehatan mata yang tak hanya unggul secara klinis, tetapi juga aktif menjangkau masyarakat hingga ke pelosok.
